Apa itu Novel? Dalam kesempatan kali ini kami akan membagikan artikel tentang pengertian Novel menurut para ahli lengkap dari berbagai sumber yang ada.
Secara umum, novel adalah karangan prosa yang panjang, mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku.
Dalam novel umumnya dimulai dari peristiwa penting yang dialami tokoh cerita yang kelak mengubah nasib hidupnya.
Menurut Pahamify, novel merupakan bagian dari sastra. Sastra itu sendiri terbagi ke dalam tiga genre, yaitu puisi, prosa, dan drama.
Novel termasuk dalam genre prosa, sama seperti cerita pendek atau yang biasa disingkat cerpen. Keduanya disebut prosa karena bentuknya yang berupa fiksi naratif atau teks naratif.
Secara etimologis, kata novel berasal dari bahasa Itali “novella” yang memiliki arti “baru”, “berita” atau “cerita pendek mengenai sesuatu yang baru”.
Baca juga: Perbedaan Novella, Novel, Novellet
Oleh karena itu novel yang bagus itu biasanya menawarkan dan mengandung unsur kebaruan dan kompleksitas yang berbeda dengan novel-novel yang ada sebelumnya atau yang sejaman dengannya.
Kalau berdasarkan KBBI V, novel memiliki definisi sebuah karya prosa yang panjang, yang mengandung rangkaian cerita seseorang dengan orang di sekelilingnya, dengan menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku. Rangkaian cerita ini dibangun melalui masalah atau konflik yang dihadapi tokoh dalam cerita.
Karena masalah atau konflik yang diceritakan dalam novel itu lebih dari dua dan kompleks, tidak heran kalau novel lebih panjang dari cerpen yang biasanya hanya memiliki satu atau dua konflik dalam ceritanya.
Dengan membaca novel, secara tidak langsung kita juga jadi bisa mengamati dan mempelajari perkembangan psikologis dan pemikiran manusia melalui pergulatan konflik batin dan fisik yang dihadapi oleh tokoh cerita dalam novel.
Baca juga: Pengertian Cerpen Menurut Para Ahli
Pengertian Novel Menurut Para Ahli
Berikut adalah beberapa definisi novel menurut para ahli:
1. KBBI
Apa yang dimaksud dengan Novel menurut KBBI?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), novel didefinisikan sebagai karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku1.
2. Tarigan (2011)
Novel adalah suatu cerita dengan alur yang cukup panjang mengisi satu buku atau lebih yang menggarap kehidupan pria dan wanita yang bersifat imajinatif.
3. Nurgiyantoro
Pengertian Novel menurut Nurgiyantoro merupakan karya fiksi yang dibangun oleh unsur-unsur pembangun, yakni unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik
4. H.B. Jassin
Novel adalah suatu kejadian yang luar biasa dari kehidupan orang-orang luar biasa karena kejadian ini terlahir suatu konflik, suatu pertikaian, yang mengalihkan jurusan nasib mereka
5. Semi
Novel adalah suatu jenis karya sastra yang berbentuk naratif dan berkesinambungan ditandai oleh adanya aksi dan reaksi antar tokoh, khususnya antara antagonis dan protagonist
6. Abrams
Secara harfiah, mulanya novel berasal dari kata novella berarti sebuah barang baru yang kecil, dan kemudian diartikan sebagai cerita pendek dalam bentuk prosa
7. Endah Tri Priyatni
Menurut Endah Tri Priyatni, novel adalah: Kata novel berasal dari bahasa Latin Novellus. Kata Novellus dibentuk dari kata novus yang berarti baru atau new dalam bahasa Inggris.
Dikatakan baru karena bentuk novel adalah bentuk karya sastra yang dating kemudian dari bentuk karya sastra lainnya, yaitu puisi dan drama
8. Ensiklopedi American
Menurut Ensiklopedi American, novel adalah cerita dalam bentuk prosa yang agak panjang dan meninjau kehidupan sehari-hari
9. The Advanced of Current English,
Menurut The Advanced of Current English, novel adalah suatu cerita dengan suatu alur yang cukup panjang mengisi satu buku atau lebih, yang menggarap kehidupan manusia yang bersifat imajinatif
10. Jakob Sumardjo
Menurut Jakob Sumardjo, novel adalah bentuk sastra yang paling popular di dunia. Bentuk sastra ini paling banyak dicetak dan paling banyak beredar, lantaran daya komunitasnya yang luas pada masyarakat
11. Nurhadi, Dawud, Yuni Pratiwi, Abdul Roni
Menurut Nurhadi, Dawud, Yuni Pratiwi, Abdul Roni, novel adalah bentuk karya sastra yang di dalamnya terdapat nilai-nilai budaya social, moral, dan pendidikan
12. Rostamaji, dan Agus priantoro
Apa pengertian novel menurut Drs Rostamaji?
Novel merupakan karya sastra yang mempunyai dua unsur, yaitu : unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik yang kedua saling berhubungan karena sangat berpengaruh dalam kehadiran sebuah karya sastra
13. Menurut Paulus Tukam
Menurut Paulus Tukam, Novel adalah karya sastra yang berbentuk prosa yang mempunyai unsur-unsur intrinsik.
14. E.M. Forster
Menurut E.M. Forster, seorang penulis terkenal asal Inggris, novel adalah "cerita panjang yang dibangun di atas dasar konflik manusia." Ia menjelaskan bahwa novel memungkinkan pembaca untuk masuk ke dalam pikiran dan perasaan karakter, sehingga menciptakan pengalaman yang mendalam.
15. F. Scott Fitzgerald
F. Scott Fitzgerald, pengarang terkenal novel "The Great Gatsby," menggambarkan novel sebagai "kisah tentang satu atau lebih orang yang menghadapi konflik internal atau eksternal dan tumbuh atau berubah sebagai hasil dari pengalaman tersebut."
16. Virginia Woolf
Virginia Woolf, seorang novelis dan penulis esai terkemuka, memiliki pandangan unik tentang novel. Baginya, novel adalah "alat yang digunakan untuk menjelajahi alam bawah sadar manusia." Woolf cenderung menulis novel yang memperlihatkan interioritas karakter dengan sangat mendalam.
17. Roland Barthes
Seorang teoretikus sastra terkenal asal Prancis, Roland Barthes, melihat novel sebagai "teks yang memiliki banyak makna tersembunyi dan bisa diinterpretasikan dengan berbagai cara." Ia menekankan pentingnya membaca antara baris untuk mengungkap pesan yang tersembunyi dalam sebuah novel.
18. Camus: Konfrontasi dengan Absurditas Kehidupan
Albert Camus, filsuf dan penulis Prancis yang terkenal dengan novel "L'Étranger" (The Stranger), melihat novel sebagai alat untuk menghadapi absurditas kehidupan. Baginya, novel membantu kita memahami bagaimana manusia mencari makna dalam dunia yang sering kali tidak memiliki makna yang jelas.
19. Haruki Murakami
Haruki Murakami, penulis Jepang yang terkenal dengan novel-novelnya yang penuh misteri, melihat novel sebagai jendela ke dunia yang terhubung dengan dunia lain. Ia sering memadukan unsur-unsur realisme dengan unsur-unsur fantastis dalam karyanya.
20. Franz Kafka
Franz Kafka, penulis asal Austria yang terkenal dengan karya-karya seperti "Metamorphosis," menghadirkan dunia yang dipenuhi dengan kejanggalan. Bagi Kafka, novel adalah alat untuk mengalihkan perspektif kita dan melihat dunia dari sudut pandang yang tak terduga. Dalam SEO, terkadang diperlukan pendekatan yang tidak konvensional untuk menonjol di tengah kompetisi yang sengit.
21. E.M. Forster
Forster menggambarkan novel sebagai "cerita panjang yang dibangun di atas konflik manusia." Ini menyoroti pentingnya konflik dalam mengembangkan plot dan karakter dalam sebuah novel.
22. F. Scott Fitzgerald
Fitzgerald melihat novel sebagai "kisah tentang satu atau lebih orang yang menghadapi konflik internal atau eksternal dan tumbuh atau berubah sebagai hasil dari pengalaman tersebut." Pengembangan karakter dan perubahan adalah elemen kunci dalam novel.
23. Virginia Woolf
Woolf menjelaskan bahwa novel adalah "alat yang digunakan untuk menjelajahi alam bawah sadar manusia." Ini menekankan pada kedalaman psikologi karakter dalam novel.
24. Milan Kundera
Menurut Kundera, novel adalah "upaya pengungkapan diri dan pencarian identitas." Ini membawa fokus pada aspek eksplorasi diri dalam novel.
25. Albert Camus
Camus melihat novel sebagai alat untuk menghadapi absurditas kehidupan. Konfrontasi dengan ketidakbermaknaan sering kali menjadi tema utama dalam karya-karyanya.
26. Haruki Murakami
Murakami melihat novel sebagai dunia yang terhubung dengan dunia lain. Unsur-unsur fantastis sering kali menyelip ke dalam karyanya, menciptakan pengalaman yang unik bagi pembaca.
27. Franz Kafka
Kafka menghadirkan dunia yang penuh dengan kejanggalan dalam karyanya. Alih perspektif adalah salah satu ciri khas dalam novel-novelnya.
28. Rahman Shaari
Menurut Rahman Shaari, seorang ahli sastra yang diakui secara internasional, novel adalah sebuah karya fiksi panjang yang memiliki beragam elemen. Ia menjelaskan bahwa novel memiliki watak, latar, plot yang kompleks, dan unsur-unsur fiksi lainnya.
Dalam novel, pembaca dapat menjelajahi berbagai karakter, menghayati latar tempat yang digambarkan dengan detail, dan mengikuti alur cerita yang penuh dengan intrik dan kejutan.
Novel adalah sebuah dunia fiksi yang hadir dalam bentuk tulisan, yang mampu menyihir pembacanya.
29. Nurgiyantoro
Nurgiyantoro, seorang pakar sastra Indonesia, memberikan definisi novel sebagai karya fiksi yang menawarkan dunia yang diidealkan.
Menurutnya, novel adalah cerminan dari eksistensi manusia. Dalam novel, penulis menciptakan karakter-karakter yang hidup, menghadapkan mereka pada berbagai peristiwa dan konflik, serta menampilkan gambaran tentang kehidupan yang bisa jadi merupakan harapan atau pandangan ideal.
Melalui novel, pembaca dapat memahami kompleksitas dan dinamika dunia yang lebih indah yang diciptakan oleh penulis.
30. Wolfgang Kayser
Wolfgang Kayser adalah seorang ahli sastra Jerman yang memberikan pandangannya tentang novel. Ia menjelaskan novel sebagai karya fiksi dengan karakter dan plot yang kompleks, serta tema yang dalam.
Karakter-karakter dalam novel tidak hanya merupakan sekadar tokoh, tetapi mereka memiliki dimensi yang kompleks seperti dalam kehidupan nyata.
Plot yang disajikan dalam novel juga umumnya memiliki struktur yang kompleks dan menarik. Tema yang diangkat dalam novel seringkali melibatkan aspek-aspek kehidupan yang mendalam, seperti cinta, masa lalu, hal-hal tabu, atau konflik sosial.
31. Terry Eagleton
Menurut pandangan Terry Eagleton, seorang ahli sastra dan teoretikus asal Inggris, novel adalah karya sastra yang memungkinkan eksplorasi kehidupan manusia dalam beberapa aspek.
Novel memberikan ruang bagi penulis untuk menceritakan kisah kehidupan manusia, baik itu dalam konteks historis, sosial, maupun emosional.
Melalui novel, pembaca dapat terhubung dengan pengalaman-pengalaman manusia yang beragam, memahami perspektif yang berbeda, dan merenungkan makna kehidupan.
32. Abrams (1981)
Menurut Abrams (1981), novel adalah karya fiksi prosa yang panjang yang mengisahkan kehidupan seseorang atau sekelompok orang secara komprehensif.
33. Wellek dan Warren
Menurut Wellek dan Warren (1989), novel adalah karya fiksi prosa yang panjang yang memiliki plot, karakter, setting, dan tema yang jelas.
Kesimpulan
Dengan memahami pengertian novel menurut para ahli dalam buku-buku mereka, kita dapat lebih menghargai dan memahami karya sastra ini.
Novel tidak hanya sekedar cerita panjang, tetapi juga merupakan cerminan dari kehidupan manusia dan masyarakat sekitar. Selamat membaca!
Demikianlah artikel tentang definisi novel menurut para ahli beserta daftar pustaka. Semoga bermanfaat. Sekian dan terima kasih.
0 comments