Pada kesempatan kali ini Materibindo akan membagikan 3 contoh teks diskusi tentang pergaulan bebas beserta strukturnya secara singkat.
Kembali mengingat materi teks diskusi sebelumnya.
Apa yang dimaksud dengan teks diskusi? Dalam kamus ilmiah populer, diskusi diartikan sebagai pembahasan bersama tentang suatu masalah, tukar pikiran; bahas-membahas tentang suatu hal.
Selanjutnya, struktur teks diskusi ada 4 bagian antara lain isu, argumen mendukung, argumen menentang, dan kesimpulan.
Bagi kamu yang ingin mengetahuinya lebih lanjut, silahkan baca materi kami tentang diskusi sebelumnya.
Langsung saja, inilah kumpulan contoh teks diskusi secara singkat (baik dan benar) tentang pergaulan bebas beserta strukturnya.
Contoh Teks Diskusi tentang Pergaulan Bebas Singkat
1. Penggunaan Media Sosial Bagi Anak di bawah umur
Isu
Media sosial adalah sebuah platform yang memudahkan penggunanya saling berkomunikasi dan berbagi informasi. Contohnya yaitu facebook. twitter. instagram dan lain-lain. Di sosmed banyak sekali hal yang bisa dilakukan seperti saling berkirim pesan, berinteraksi dalam jarak yang jauh.
Karena hal itulah sosial media populer dikalangan masyakarat. Hampir semua lapisan masyarakat memiliki akun media sosialnya sendiri-sendiri. Mulai dari orang dewasa hingga anak kecil. Bermain medsos adalah kegiatan sehari-hari masyarakat sekarang.
Argumen Mendukung
Pihak yang pro mengatakan penggunaan media sosial bagi anak dibawah umur masih memiliki dampak positif, sehingga masih ada orang tua yang mengizinkan anaknya untuk bermain sosmed. Dengan adanya medsos, anak-anak diharapkan dapat memperluas jaringan pertemanan.
Selain itu, media sosial dapat juga dijadikan sebagai forum diskusi. Seringkali, anak-anak mengutarakan masalah yang sedang dihadapinya, dan mereka melakukannya di sosial media. Hal tersebut terkadang membantu anak untuk meluapkan keluh kesahnya, dan terkadang teman-teman di sosial media pun dapat membantu mencarikan jalan keluar.
Argumen Menentang
Pihak yang tidak setuju berpendapat, anak-anak dibawah umur tak seharusnya diizinkan memiliki akun sosial media. Para orangtua diminta untuk tidak membolehkan anaknya. Memang benar, jaringan pertemanan di sosmed sangat luas. Tetapi, hal inilah yang juga menimbulkan banyak terjadi penyimpangan.
Tidak sedikit kasus dimana anak di bawah umur terjerumus dalam pergaulan bebas di media sosial. Terlalu lama bermain sosmed akan membuat anak-anak rentan terhadap depresi, kecenderungan anti sosial, dan perilaku agresif.
Kesimpulan
Terlepas ada dampak positif dan negatif anak di bawah umur bermain sosial media. Bukan berarti anak-anak dijauhi dari sosial media. Sebenarnya, tergantung kepada orang tua si anak. Bagaimana peran orang tua dalam membimbing anak mereka saat menggunakan sosial media.
Maka, berilah anak-anak Anda motivasi atau penyuluhan agar dapat memanfaatkan media sosial dengan benar.
2. Pergaulan Bebas Remaja
Isu
Pada zaman sekarang remaja sangat mudah bergaul di luar pemikiran kita. Kenakalan remaja makin lama makin menjadi. Banyak orang tua yang melarang anaknya untuk keluar malam karena takut akan melakukan tindakan yang tidak seharusnya. Namun, ada pula orang tua yang membebaskan anaknya untu keluar malam hari.
Argumen Mendukung
Pergaulan bebas remaja ini ada sisi positifnya. Antara lain akan mendapatkan teman baru, hubungan antar teman semakin akrab dan juga mereka bisa berbagi pengalaman serta pengetahuan masing-masing.
Argumen Menentang
Memang benar banyak sisi positifnya. Namun tidak sedikit pula pengaruh negatif akibat pergaulan bebas remaja. Masalah-masalah pergaulan bebas remaja, karena kurangnya perhatian dari orang tua, menjadikan para remaja tidak terurus dan berakibat terjerumusnya ke berbagai hal seperti seks bebas, rokok, narkoba dan lain-kain.
Dan akhirnya prestasi siswa di sekolah menurun akibat tidak dapat berkonsentrasi dalam mengikuti pembelajaran.
Kesimpulan
Untuk menghadapi pergaulan bebas remaja saat ini, remaja harus pandai menjaga diri sendiri. Mereka harus bisa membedakan antara pergaulan yang baik dan buruk. Selain itu, diperlukan pula pengawasan dari orang tua yang amat penting dalam hal ini. Mereka harus terus mengawasi anak-anak mereka agar tidak terjerumus dalam pergaulan yang negatif.
3. Penyalahgunaan Narkoba di kalangan Remaja Masa Kini
Isu
Pada masa kini, kita sudah cukup sering melihat berbagai macam pergaulan bebas yang dilakukan oleh para remaja. Selain itu dalam pergaulan bebas tersebut adanya penyalahgunaan narkoba yang sangat marak terjadi di kalangan remaja.
Hal ini tentunya sangat mengkhawatirkan bagi negara. Negara yang seharusnya memiliki pemuda-pemuda yang berkualitas, berpendidikan tinggi, mempunyai akhlak yang mulia. Justru menjadi negara yang para pemudanya tidak berpendidikan dan nakal melakukan hal-hal yang tidak pantas mereka lakukan.
Argumen Mendukung
Beberapa remaja beranggapan bahwa jika mereka tidak memakai narkoba, maka mereka akan dianggap tidak gaul, ketinggalan zaman, atau bahkan dikucilkan di kalangan teman-temannya. Akhirnya, mereka menjadikan faktor ini sebagai sebuah alasan untuk mengkonsumsi narkoba.
Argumen Menentang
Disamping hal yang disebutkan di atas, hampir semua masyarakat Indonesia sangat menentang hal ini. Masyarakat menganggap hal ini sangat memalukan, sangat tidak pantas dilakukan oleh para remaja.
Banyak sekali hal yang telah dilakukan masyarakat guna mencegah adanya penyalahgunaan narkoba di lingkungan mereka.
Kesimpulan
Sebenarnya, cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan melakukan bimbingan dan penyuluhan kepada para remaja tersebut, memberitahukan kepada mereka bahwa narkoba itu bukan untuk disalah gunakan, melainkan hanya digunakan untuk ilmu pengetahuan dan digunakan dalam dunia pengobatan.
Untuk para orang tua, seharusnya lebih memperhatikan kondisi anaknya agar mereka tidak sampai memakai narkoba.
Baca contoh lainnya: Kumpulan Contoh Teks Diskusi Singkat beserta Strukturnya
Demikianlah artikel kali ini tentang tiga contoh teks diskusi tentang pergaulan bebas beserta strukturnya. Semoga bermanfaat bagi Anda. Sekian dan terima kasih.
0 comments