Contoh Naskah Drama Tragedi Komedi - Apa yang dimaksud dengan teks drama? Pengertian drama adalah suatu pertunjukan yang membawakan sebuah cerita, media yang digunakan untuk menyampaikan cerita tersebut melalui gerak dan dialog-dialog yang dilakukan oleh para tokohnya.
Menurut Budianta, dkk pengertian teks drama adalah sebuah genre sastra yang penampilan fisiknya memperlihatkan secara verbal adanya dialog atau cakapan diantara tokoh-tokoh yang ada.
Sedangkan menurut Krell dan Friedler, drama adalah melukiskan suatu perbuatan yang dilakukan oleh pelaku cerita untuk mencapai tujuan tertentu, di mana dalam usahanya untuk mencapai tujuan tersebut ia menghadapi hambatan dan rintangan; dipertunjukkan lewat gerak dan dialog.
Langsung saja, kami akan membagikan sebuah contoh teks drama komedi singkat 4 (empat) orang.
Judul : Politikus Kecelakaan
Pemeran: Tono, Jeremy, Polisi, Bu Tuti.
Pada suatu masa yang akan datang, hiduplah dua pemuda yang dikenal dengan sebutan Jeremy dan Tono. Mereka nampak kelelahan, karena melakukan sesuatu hmm, mau tahu? Kita langsung saja saksikan kejadiannya.
Tono: "Eh Jer, mana jatah gw,"
Jeremy: "Jatah apaan?"
Tono: "Jangan pura-pura bego deh lu, tadi gue lihat, lu salaman pas kita selesai ngubur. Gue juga kebagian capenya pas nguburin tadi."
Jeremy: "Yaelah, itu cuma nyalamin doang,"
Tono: "Iya nyalamin, salam tempel kan?"
Jeremy: "Enggak lah Ton!"
Tono: "Beneran?"
Jeremy: "Iya, sumpah demi kesambar geledek bareng-bareng."
"Stop!" ucap sang narator sambil menekan tombol di remote dan mereka pun terdiam.
Tiba-tiba, tanpa disangka-sangka, datanglah seorang polisi bersama dengan seorang wanita yang tengah bersedih. Ada apakah gerangan? Kita lanjutkan ceritanya. (mencet tombol lagi, lalu kepinggir).
Polisi: "Maaf, bisa minta waktunya sebentar,"
Tono: "Minta? Beli dong.!"
Polisi: "Kamu berani ya bercanda sama saya? Saya ini polisi, lho!"
Tono: "Saya ini rakyat jelata lho!"
Polisi: "Apa kamu bilang?" (pegang kerah Tono)
Tono: "Maaf pak.. cuma bercanda..."
Jeremy: "Jadi, ada urusan apa bapak dan ibu datang kemari?"
Polisi: "Jadi begini... begitulah."
Jeremy: "Ooh, begitu"
Tono: "Emangnya tadi dia bilang apa, Jer?"
Jeremy: "Gak tau tuh."
Polisi: "Makanya denger baik-baik"
Tono : "Oke" (deketin kucingnya)
Polisi: "Begini.. begitulah,"
Tono: "Begitulah apanya?"
Polisi: "Beberapa jam yang lalu, suami dari ibu Tuti mengalami kecelakaan"
Ibu Tuti: "Jadi suami saya buru-buru aahkhaa~~ (nangis), buru-buru akkhaa~~"
Jeremy: "Buru-buru apa?"
Tono: "Buru-buru itu bukannya hewan yang ada di laut?, yang punya tentakel."
Jeremy: "Itu Macan!"
Ibu Tuti: "Tadi suami saya buru-buru berangkat"
Jeremy: "Kerja?"
Ibu Tuti: "Bukan, tadi dia mau beli oncom di warung depan, tapi dia gaya-gayaan pake mobil segala,"
Jeremy: "Oh gitu"
Tono: "Lu ngerti?"
Jeremy: "Kagak lah"
Tono: "Hahahahhahaah (ngetawain).. sama dong kita"
Polisi: "Jadi intinya, apakah bapak berdua melihat suami Bu Tut ini?"
Bu Tuti: "Nama saya jangan disingkat-singkat dong Pak Pol"
Polisi: "Oh iya, maaf ibu Tuti. Jadi, apa kalian melihat suami Bu Tut ini?"
Tono: "Oh, udah dikuburin tadi"
Butut: "Hiks...." (nangis)
Polisi: "Tenang bu, ini memang sulit, tapi setidaknya orang-orang baik ini langsung menguburkan suami ibu. Ngomong-ngomong, bisa dijelaskan kondisi beliau saat kalian melihatnya?"
Jeremy: "Bisa pak, jadi tadi itu dia masih gerak-gerak gitu, masih nafas juga"
Polisi: "Lho, terus kenapa dikubur?"
Tono: "Gini pak, suami Bu Tut inikan politisi, nah politisi itu suka bohong, berarti kalau dia kelihatannya hidup, sebenarnya dia udah mati."
Polisi: "Oh iya-ya, sekarang kamu ikut saya ke kantor"
Akhirnya, Tono dan Jeremy ikut bersama Pak Polisi menuju kantor, tapi mereka tidak di penjara. Mau tahu sebabnya? Ini dia penjelasannya.
Tono: "Saya memang membunuh seorang politikus"
Polisi: "Bagus, itu artinya kamu mengakui kesalahanmu"
Tono: "Tapi saya menyelamatkan jutaan rakyat Indonesia dari tikus berdasi itu!"
Jeremy: "Merdeka!"
Polisi: "Merdeka!"
Begitulah akhir kisah perjalanan antara Tono dan Jeremy. Pada akhirnya jika ada orang yang kecelakaan, mereka memastikan apakah orang itu seorang politikus yang korupsi atau bukan. Jika iya, mereka tidak akan menolong, karena politikus juga tidak menolong rakyat Indonesia. Merdeka!
Baca juga: TEKS DRAMA: Pengertian, Struktur, Jenis, Unsur, Ciri [LENGKAP]
Demikianlah sebuah contoh teks drama tragedi komedi 4 orang singkat. Semoga bermanfaat bagi Anda.
Sumber: salmanbloger.blogspot.com/2015/12/contoh-naskah-drama-komedi-lucu.html
Menurut Budianta, dkk pengertian teks drama adalah sebuah genre sastra yang penampilan fisiknya memperlihatkan secara verbal adanya dialog atau cakapan diantara tokoh-tokoh yang ada.
Sedangkan menurut Krell dan Friedler, drama adalah melukiskan suatu perbuatan yang dilakukan oleh pelaku cerita untuk mencapai tujuan tertentu, di mana dalam usahanya untuk mencapai tujuan tersebut ia menghadapi hambatan dan rintangan; dipertunjukkan lewat gerak dan dialog.
Langsung saja, kami akan membagikan sebuah contoh teks drama komedi singkat 4 (empat) orang.
Contoh Naskah Drama Komedi 4 Orang
Judul : Politikus Kecelakaan
Pemeran: Tono, Jeremy, Polisi, Bu Tuti.
Pada suatu masa yang akan datang, hiduplah dua pemuda yang dikenal dengan sebutan Jeremy dan Tono. Mereka nampak kelelahan, karena melakukan sesuatu hmm, mau tahu? Kita langsung saja saksikan kejadiannya.
Tono: "Eh Jer, mana jatah gw,"
Jeremy: "Jatah apaan?"
Tono: "Jangan pura-pura bego deh lu, tadi gue lihat, lu salaman pas kita selesai ngubur. Gue juga kebagian capenya pas nguburin tadi."
Jeremy: "Yaelah, itu cuma nyalamin doang,"
Tono: "Iya nyalamin, salam tempel kan?"
Jeremy: "Enggak lah Ton!"
Tono: "Beneran?"
Jeremy: "Iya, sumpah demi kesambar geledek bareng-bareng."
"Stop!" ucap sang narator sambil menekan tombol di remote dan mereka pun terdiam.
Tiba-tiba, tanpa disangka-sangka, datanglah seorang polisi bersama dengan seorang wanita yang tengah bersedih. Ada apakah gerangan? Kita lanjutkan ceritanya. (mencet tombol lagi, lalu kepinggir).
Polisi: "Maaf, bisa minta waktunya sebentar,"
Tono: "Minta? Beli dong.!"
Polisi: "Kamu berani ya bercanda sama saya? Saya ini polisi, lho!"
Tono: "Saya ini rakyat jelata lho!"
Polisi: "Apa kamu bilang?" (pegang kerah Tono)
Tono: "Maaf pak.. cuma bercanda..."
Jeremy: "Jadi, ada urusan apa bapak dan ibu datang kemari?"
Polisi: "Jadi begini... begitulah."
Jeremy: "Ooh, begitu"
Tono: "Emangnya tadi dia bilang apa, Jer?"
Jeremy: "Gak tau tuh."
Polisi: "Makanya denger baik-baik"
Tono : "Oke" (deketin kucingnya)
Polisi: "Begini.. begitulah,"
Tono: "Begitulah apanya?"
Polisi: "Beberapa jam yang lalu, suami dari ibu Tuti mengalami kecelakaan"
Ibu Tuti: "Jadi suami saya buru-buru aahkhaa~~ (nangis), buru-buru akkhaa~~"
Jeremy: "Buru-buru apa?"
Tono: "Buru-buru itu bukannya hewan yang ada di laut?, yang punya tentakel."
Jeremy: "Itu Macan!"
Ibu Tuti: "Tadi suami saya buru-buru berangkat"
Jeremy: "Kerja?"
Ibu Tuti: "Bukan, tadi dia mau beli oncom di warung depan, tapi dia gaya-gayaan pake mobil segala,"
Jeremy: "Oh gitu"
Tono: "Lu ngerti?"
Jeremy: "Kagak lah"
Tono: "Hahahahhahaah (ngetawain).. sama dong kita"
Polisi: "Jadi intinya, apakah bapak berdua melihat suami Bu Tut ini?"
Bu Tuti: "Nama saya jangan disingkat-singkat dong Pak Pol"
Polisi: "Oh iya, maaf ibu Tuti. Jadi, apa kalian melihat suami Bu Tut ini?"
Tono: "Oh, udah dikuburin tadi"
Butut: "Hiks...." (nangis)
Polisi: "Tenang bu, ini memang sulit, tapi setidaknya orang-orang baik ini langsung menguburkan suami ibu. Ngomong-ngomong, bisa dijelaskan kondisi beliau saat kalian melihatnya?"
Jeremy: "Bisa pak, jadi tadi itu dia masih gerak-gerak gitu, masih nafas juga"
Polisi: "Lho, terus kenapa dikubur?"
Tono: "Gini pak, suami Bu Tut inikan politisi, nah politisi itu suka bohong, berarti kalau dia kelihatannya hidup, sebenarnya dia udah mati."
Polisi: "Oh iya-ya, sekarang kamu ikut saya ke kantor"
Akhirnya, Tono dan Jeremy ikut bersama Pak Polisi menuju kantor, tapi mereka tidak di penjara. Mau tahu sebabnya? Ini dia penjelasannya.
Tono: "Saya memang membunuh seorang politikus"
Polisi: "Bagus, itu artinya kamu mengakui kesalahanmu"
Tono: "Tapi saya menyelamatkan jutaan rakyat Indonesia dari tikus berdasi itu!"
Jeremy: "Merdeka!"
Polisi: "Merdeka!"
Begitulah akhir kisah perjalanan antara Tono dan Jeremy. Pada akhirnya jika ada orang yang kecelakaan, mereka memastikan apakah orang itu seorang politikus yang korupsi atau bukan. Jika iya, mereka tidak akan menolong, karena politikus juga tidak menolong rakyat Indonesia. Merdeka!
Baca juga: TEKS DRAMA: Pengertian, Struktur, Jenis, Unsur, Ciri [LENGKAP]
Demikianlah sebuah contoh teks drama tragedi komedi 4 orang singkat. Semoga bermanfaat bagi Anda.
Sumber: salmanbloger.blogspot.com/2015/12/contoh-naskah-drama-komedi-lucu.html
0 comments